FinisH

Haaaaaaaaa Akhirnya UAN berakhir sudah,

Tapi, Tunggu !!!

Perjuangan aQ belum berakhir sampai di sini, masih ada UAS dan UP (Ujian Praktek) yang menanti. Benar - benar perlu pengorbanan untuk semua ini.

Oh ya hr ini dan 2 hari yang lalu benar - benar buat aQ sediiih banget, kenapa enggak, 2 hari itu benar - benar hr yang naas buat teman - teman Q.

Ok aQ mulai cerita kejadian 2 hari yang lalu.

Kejadian ini bermula pada saat hari UAN MATEMATIKA, pelajaran yang benar - benar scarry banget. Jadi sebenarnya kejadian ini di alami oleh anak2 IPA I dan IPA II. Mereka mengeluh karena pengawasan yang super ketat banget, katanya mereka di pelototi satu per satu, sehingga membuat mereka semua jadi down alias ciut. Mereka nggak berani buat nanya ke sana sini, tapi diantara mereka juga masih ada yang bisa bertanya sama temannya yang lain. Yang tragis buat teman2 Q yang gag bisa nanya sama siapa saja alhasil setelah mereka selesai dan keluar dari ruangan ujian, mereka semua pada nangis dan menyumpahi para pengawas yang mengawas mereka tadi. Dudududu.....
Tapi ada juga yang buat mereka nangis itu karena perkataan pengawas yang terlalu pedees banget, aQ sih berpikiran seperti itu bahkan menurut aQ itu sudah keterlaluan banget. Tapi untungnya mereka sedikit tenang setelah mendengar nasihat dari beberapa guru yang menyuruh kami semua buat berpikiran positif dan jangan terlalu dipikirkan.


Kejadian hari ini.

Kejadian hari ini dialami oleh teman2 Q di ruang 1. Ini dikarenakan beberapa teman aQ itu gag dapat kunci jawabannya karena kertas kunci jawaban itu tersendat di satu orang, benar - benar tragis. Kejadian mereka ini gag jauh beda dari kejadian anak2 IPA 1 dan IPA 2 yang pengawasannya itu ketat.

Haaaa jadi sedih.

Tapiiii aQ bersyukur banget, selama 5 hari Ujian ini untungnya ruangan saya itu gag pernah di awasi oleh pengawas yang killer (bahasa kerennya) semuanya banik - baik, sehingga semuanya berjalan dengan lancar, tapi ada satu kejadian yang terjadi di ruangan saya, salah satu teman saya menangis karena dia takut jawaban yang dia buat itu nilainya gag sampai standard (5,5) itu terjadi saat ujian MTK katanya dia gag dapat jawaban dr siapapun padahal dia udah menunggu jawabannya tapi gag ada yang nyampe' ke dianya. Kasihan !!!

Haaaa.... benar - benar cerita yang bikin kita ciut, tapi aQ gag akan berhenti berharap agar aQ dan teman - teman Q yang lain dapat LULUS UAN dan UAS sampai nanti waktunya tiba. AMIIIIEEEEEEEEENNNNNNNN ^_^

THE END